Inflasi dan Dampaknya terhadap Perekonomian
Indonesia - Dalam istilah perekonomian, inflasi dapat diartikan sebagai kenaikan harga barang dan jasa secara umum dan terus menerus dalam jangka waktu tertentu dilansir dari situs website dari Bank Indonesia (BI). Jadi, secara umum inflasi merupakan suatu proses meningkatnya harga-harga barang secara terus-menerus. Kenaikan harga dari satu atau dua barang saja tidak dapat disebut inflasi kecuali bila kenaikan itu meluas pada barang lainnya.
Sebagai contoh ilustrasi dari inflasi, biaya untuk membangun rumah pada tahun 1990-an mungkin hanya butuh biaya sekitar puluhan juta rupiah untuk membangun rumah baru. Namun saat ini, dengan spesifikasi rumah yang sama, biayanya bisa mencapai ratusan juta rupiah, bahkan miliaran rupiah.
Dampak Inflasi terhadap Kegiatan Perekonomian
Dampak inflasi di suatu negara dapat menimbulkan keresahan masyarakat, apalagi terjadi secara berkala. Kenaikan harga karena inflasi dapat menyulitkan masyarakat, terutama bagi masyarakat yang memiliki penghasilan rendah. Berikut beberapa dampak dari inflasi:
-
Suku bunga akan meningkat
Di saat tingkat inflasi tinggi, di mana harga umum barang dan jasa mengalami kenaikan, maka bank sentral harus membuat kebijakan agar mampu menurunkan inflasi. Cara yang akan dilakukan oleh bank sentral untuk mengendalikannya adalah dengan menaikkan tingkat suku bunga agar tingkat inflasi menurun.
-
Daya Beli Masyarakat akan Menurun
Efek domino dari meningkatnya inflasi akan menyebabkan suku bunga naik. Ketika suku bunga naik, maka pinjaman menjadi mahal karena biayanya pun naik. Jika permintaan pinjaman menurun, maka jumlah uang beredar di masyarakat pun akan menurun. Artinya, masyarakat memiliki lebih sedikit uang untuk dibelanjakan. Dengan kata lain, daya beli masyarakat pada barang dan jasa menjadi rendah. Akibatnya, mereka akan membeli barang dan jasa dalam jumlah yang lebih sedikit, apalagi bagi pekerja yang tidak memperoleh kenaikan gaji atau upah. Hal ini tentunya akan membuat pengeluaran pegawai tersebut membengkak, sementara pendapatan tidak naik.
-
Menurunkan Minat Menabung
Inflasi akan membuat minat menabung kebanyakan orang berkurang karena nilai uang yang terus menurun. Saat inflasi, pendapatan dari bunga tabungan relatif lebih kecil, di sisi lain nasabah juga harus membayar biaya administrasi tabungannya.
-
Mempengaruhi Kemampuan ekspor negara
Meningkatnya inflasi dapat menyebabkan biaya ekspor jauh lebih mahal. hal tersebut akan meningkatkan harga dari suatu produk ekspor, sehingga daya saing produk tersebut di negara tujuan ekspor bisa menurun. Akibatnya, hal ini bisa menurunkan devisa negara.